Satgas
Pencegahan dan Pemberantasan IUU Fishing
melaksanakan Kegiatan Rapat Konsinyasi Peta Jalan Perbaikan Tata Kelola Usaha
Perikanan Tangkap hari kedua dilaksanakan pada tanggal 19 September 2015 bertempat Hotel Sari Pan Pasifik Jakarta Pusat
yang dibuka oleh Bapak Dr. Mas Achmad
Santosa SH, LL.M Ketua Satgas Pencegahan dan Pemberantasan IUU Fishing.
Tujuan Rapat
Konsinyasi Peta Jalan Perbaikan Tata Kelola Usaha Perikanan Tangkap adalah untuk mencegah dan memberantas aktivitas Illegal, Unreported, Unregulated Fishing. Dan dimaksudkan untuk
mewujudkan visi pembangunan kelautan dan perikanan Indonesia, yaitu kedaulatan
(sovereignty), berkelanjutan (sustainability) dan kesejahteraan (prosperity).
Paparan Sesi 5 dengan
tema Perbaikan Pengawasan dan Pemantauan Kepatutan Operasional Usaha Perikanan
Tangkap dengan Narasumber adalah : Dr. Sunoto (Pakar Kelautan dan Perikanan),
Ir, Nugroho Aji, M.Si (Direktur Pemantauan SDKP dan PIP), Dr. Hari Eko Irianto
(Kepala Pusat Pengkajian dan Perekayasaan Teknologi KKP), Letkol Marinir Arief
Medyanto (Kasubdit Pengelolaan Sistem dan IT Badan Keamanan Laut), Ir. Budi
Halomoan, M.Si (Direktur Kapal Pengawas), Turman Hardianto
Maha, SP. MMP (Kepala Subdit Pengawasan Penangkapan Ikan
Wilayah Timur, Direktorat Pengawasan Sumber Daya Perikanan) dan Longgena Giting (Kepala Greenpeace Indonesia) dengan tema paparan sebagai berikut :
a. Satgas Gahtas IUU Fishing
memaparkan hasil temuan dan rekomendasi terkait perbaikan sistem pengawasan dan
Pemantauan Kepatutan Operasional Usaha Perikanan Tangkap.
b. Pengaturan dan mekanisme perbaikan sistem pengawasan kepatutan operasional
usaha perikanan tangkap.
c. Permasalahan dan temuan faktual dalam pengawasan kepatutan operasional
usaha perikanan tangkap.
d. Rekomendasi perbaikan sistem dalam pengawasan kepatutan operasional usaha
perikanan tangkap yang dapat mencegah dan menanggulangi IUU Fishing.
Paparan Sesi 6 dengan
tema Penegakan Hukum yang Komprehensif dan Terintegrasi melalui penerapan multi
rezim hukum dengan Narasumber adalah : Brigjen Kamil Razak (Kepala Biro Renmin,
Baharkam Polri), Brigjen Muhammad Chairul Noor Alamsyah (Direktur Polair,
Baharkam Polri), Brigjen Pol Carlo Brix Tewu (Direktur Tipidum, Bareskrim
Polri), Luhut MP. Pangaribuan, SH, LL.M
dan Dr. Yunus Husein, SH, LL.M dengan tema paparan sebagai berikut :
a. Satgas Gahtas IUU Fishing
memaparkan hasil temuan dan rekomendasi terkait Penegakan Hukum yang Komprehensif
dan Terintegrasi.
b. Pengaturan dan mekanisme Penegakan Hukum dalam penangganan kasus-kasus IUU Fishing.
c. Permasalahan dan temuan faktual dalam Penegakan Hukum dalam penangganan
kasus-kasus IUU Fishing.
d. Rekomendasi perbaikan sistem dalam Penegakan Hukum dalam penangganan
kasus-kasus IUU Fishing.
Paparan Sesi 7 dengan
tema Traceability hak asasi manuasia
dalam menjamin usaha perikanan tangkap yang bertanggung jawab dengan Narasumber
adalah : Dr. Marzuki Darusman SH (United
National Special Rapporteur on the situation of human right in the democratic
people’s Republic of Korea), Nur Kholis (Ketua Komisi Nasional Hak Asasi
Manuasia) dan Mark Getchell (Chief of
mission Internasional Organization for Migration) dengan tema paparan sebagai berikut :
a. Satgas Gahtas IUU Fishing
memaparkan hasil temuan dan rekomendasi terkait Traceability hak asasi manuasia dalam menjamin usaha perikanan
tangkap yang bertanggung jawab.
b. Pengaturan dan mekanisme sistem Traceability
hak asasi manuasia dalam menjamin usaha perikanan tangkap yang bertanggung
jawab.
c. Permasalahan dan temuan faktual dalam Traceability
hak asasi manuasia dalam menjamin usaha perikanan tangkap yang bertanggung
jawab.
d. Rekomendasi perbaikan sistem dalam Traceability
hak asasi manuasia dalam menjamin usaha perikanan tangkap yang bertanggung
jawab.
Paparan Sesi 8 dengan
tema Penguatan koordinasi nasional dan internasional dalam pelaksanaan responsible fishing practices dan
pemberantasan IUU Fishing dengan
Narasumber adalah : Arif Havas Oegroseno (Deputi I Bidang Koordinasi Kedaulatan
Maritim, Kementerian Koordinasi Kemaritiman dan Sumber Daya), Ir. Anang
Noegroho, SM, MEM (Kepala Pusat Kerjasama Internasioanl KKP), Melda Kamil
Ariandno SH, LL.M, Ph.d (Dosen Hukum Laut dan Internasional Fakultas Hukum
Universitas Indonesia) dan Faisal Basri, SE, MA (Dosen Universitas Indonesia
dan merangkap Anggota Satgas Gathas IUU
Fishing) dengan tema
paparan sebagai berikut :
a. Satgas Gahtas IUU Fishing
memaparkan hasil temuan dan rekomendasi terkait Penguatan koordinasi nasional
dan internasional dalam pelaksanaan responsible
fishing practices dan
pemberantasan IUU Fishing.
b. Pengaturan dan mekanisme Penguatan koordinasi nasional dan internasional
dalam pelaksanaan responsible fishing
practices dan pemberantasan IUU Fishing.
c. Permasalahan dan temuan faktual dalam Penguatan koordinasi nasional dan
internasional dalam pelaksanaan responsible
fishing practices dan
pemberantasan IUU Fishing.
d. Rekomendasi perbaikan sistem dalam Penguatan koordinasi nasional dan
internasional dalam pelaksanaan responsible
fishing practices dan
pemberantasan IUU Fishing.
Kasie Operasional Kapal Pengawas
Wilayah Barat
Email mukhtar_api@yahoo.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar