JAKARTA, KOMPAS.com - Para pengusaha asal Inggris dan Pemerintah Inggris sepakat dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti bahwa illegal fishing
atau penangkapan ikan ilegal harus ditindak tegas. Inggris pun siap
membantu Indonesia untuk mengembangkan teknologi satelit yang mampu
mendeteksi kapal pencuri ikan.
"Semua sepakat, penangkapan ikan ilegal adalah kejahatan dunia. Tadi
kan dibawakan seminar tentang satelit," kata Susi di Jakarta, Selasa
(28/7/2015) seusai mengikuti pertemuan dengan para pelaku bisnis dari
Inggris.
Menurut Susi, Pemerintah Indonesia terbuka untuk investor asing,
termasuk Inggris dalam bidang perikanan. Dalam pertemuannya dengan para
pengusaha Inggris, Susi menawarkan investasi terkait teknologi makanan.
Misalnya terkait teknologi pendingin ikan, atau penyimpan makananan,
termasuk penyimpanan ikan.
"Kita juga invite mereka untuk bekerja di freezing facility (fasilitas pendingin), cold storage (penyimpanan), teknologi, kan banyak," tutur Susi.
Sejauh ini, menurut dia, para pengusaha Inggris menyimpan
ketertarikan untuk berinvestasi di bidang perikanan. Indonesia dinilai
menyimpan potensi laut yang besar dan menguntungkan jika dikelola dengan
baik.
Susi pun berharap akan lebih banyak terjalin kerjasama dengan
pemerintah inggris terkait bidang perikanan. "Potensi ekonomi besar
sekali 20 miliar dollar AS ya," kata dia.
http://nasional.kompas.com/read/2015/07/28/14495011/Inggris.Sepakat.dengan.Menteri.Susi.untuk.Tindak.Tegas.Illegal.Fishing.
28 Juli, 2015
Inggris Sepakat dengan Menteri Susi untuk Tindak Tegas "Illegal Fishing"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar