MEDAN - Upaya China memasukkan perairan laut
Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, ke dalam peta wilayah mereka,
ditanggapi dingin oleh Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal (TNI) Ida
Putu Dunia.
Menurut Dunia, klaim China masih merupakan langkah politik dan belum sampai pada aksi-aksi militer.
Oleh karena itu, pemerintah Indonesia belum mengambil langkah khusus terkait penambahan pasukan ke perairan tersebut. Termasuk TNI AU, hingga saat ini belum melakukan langkah apapun terkait klaim China.
“Itu masih sebatas politik, belum sampai ke tindakan militer. Di sana kan pasukan sudah ada, kita sendiri belum mendapatkan perintah untuk meningkatkan intensitas patroli udara di kawasan Natuna,” kata Dunia saat berkunjung ke Medan, Senin (17/3/2014) malam.
Meski belum akan menindaklanjuti klaim China dengan langkah militer, namun ia mengaku pihaknya tetap akan melakukan persiapan. Salah satunya dengan penguatan armada di sekitar Natuna.
“Tugas kita sekarang melakukan penguatan armada, termasuk di Lanud Suwondo, Medan, maupun di Lanud Pontianak, dan juga Lanud Makasar. Penguatan itu tidak khusus untuk pengamanan Natuna, melain untuk seluruh wilayah di sekitar Utara hingga wilayah Barat Laut ke Samudera Hindia,” tutupnya. (kem)
Menurut Dunia, klaim China masih merupakan langkah politik dan belum sampai pada aksi-aksi militer.
Oleh karena itu, pemerintah Indonesia belum mengambil langkah khusus terkait penambahan pasukan ke perairan tersebut. Termasuk TNI AU, hingga saat ini belum melakukan langkah apapun terkait klaim China.
“Itu masih sebatas politik, belum sampai ke tindakan militer. Di sana kan pasukan sudah ada, kita sendiri belum mendapatkan perintah untuk meningkatkan intensitas patroli udara di kawasan Natuna,” kata Dunia saat berkunjung ke Medan, Senin (17/3/2014) malam.
Meski belum akan menindaklanjuti klaim China dengan langkah militer, namun ia mengaku pihaknya tetap akan melakukan persiapan. Salah satunya dengan penguatan armada di sekitar Natuna.
“Tugas kita sekarang melakukan penguatan armada, termasuk di Lanud Suwondo, Medan, maupun di Lanud Pontianak, dan juga Lanud Makasar. Penguatan itu tidak khusus untuk pengamanan Natuna, melain untuk seluruh wilayah di sekitar Utara hingga wilayah Barat Laut ke Samudera Hindia,” tutupnya. (kem)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar