Bagaimana Cara Menciptakan Produk Informasi Yang Pasti LAKU DIJUAL Dalam 10 Menit Saja

Pada tips sebelumnya, saya sudah menulis tentang pola berpikir yang benar bahwa belajar internet marketing atau menghasilkan uang dari internet itu mudah, apakah Anda sudah membacanya? Jika belum, silahkan membacanya di halaman ini Saya menulis hal itu semata-mata bertujuan memberikan edukasi yang benar tentang internet marketing ini. Mungkin Anda pernah menerima email newsletter dari para pemain bisnis online di luar sana, yang isinya mengatakan bahwa belajar internet marketing itu sulit, sampai berdarah-darah untuk bisa menghasilkan uang. Coba kalau saya memposisikan diri saya sebagai seorang pemula yang sedang tertarik untuk belajar IM, tentunya saya akan berpikir,"Haa, wong dia saja yang sudah bertahun-tahun belajar internet marketing bilang kalau internet marketing itu sulit, terus bagaimana dengan saya donk?" Apakah Anda setuju dengan pemikiran saya itu? Atau jika saya berpikir lebih kritis lagi, saya akan mengira, "Wah, kalau dia saja yang sudah bertahun-tahun bilang IM itu sulit, pastinya UUD (alias ujung-ujungnya duit), dia akan 'pelit' untuk membagikan ilmunya, karena segala sesuatunya akan diukur dengan uang. Artinya, karena dia sendiri sudah 'berdarah-darah' untuk menghasilkan uang, pastinya jika dia ingin membagi ilmunya, saya akan ditarik biaya, begitu membagikan ilmu baru, ditarik uang lagi, dst..." Belajar Internet marketing atau seni menghasilkan uang dari internet itu sebenarnya sangat sederhana, saking sederhananya, membuat saya tidak mau terus menerus menjadikan orang lain (khususnya orang Indonesia) harus terus-terusan mengeluarkan uang untuk mengetahui ilmunya. Untuk menghasilkan uang dari internet, prinsipnya begini, kita memiliki sesuatu nilai tambah untuk membantu orang lain, dan orang lain tersebut mau membayar dengan uang untuk apa yang kita ketahui bisa membantu dia. Kita membutuhkan media yaitu internet supaya nilai tambah berupa solusi yang kita miliki bisa diketahui oleh orang yang tepat di dunia ini. Dan tentu saja untuk setiap orang yang mau membeli solusi dari kita, ada pertukarannya. Dia dapat solusi dan kita dapat uang, kemudian kita perlu merchant untuk membantu kita mendebet kartu kredit milik orang yang tertarik untuk membeli informasi yang kita jual. Saya persingkat lagi, Kita punya sesuatu nilai tambah yang kita kemas dalam sebuah produk informasi berupa solusi atas masalah orang lain Buat website sederhana yang isinya mempresentasikan nilai tambah kita untuk membantu masalah orang lain itu Kita cari orang-orang (datangkan pengunjung) yang membutuhkan tersebut untuk produk yang kita tawarkan melalui internet Untuk memulai menjual ide/solusi, saya memakai prinsip laverage artinya saya menggunakan sumber daya orang lain yang sudah sukses untuk membantu saya menghasilkan profit tanpa saya harus pusing mengerjakan sendiri. Contohnya, kita bisa cari ide orang lain yang sudah terbukti menghasilkan profit tinggi, kemudian kita kembangkan sedemikian rupa ... Daripada saya harus memikir-mikir sendiri, ide ini laku nggak ya, ide itu laku nggak ya, bukankah lebih baik kita lihat produk orang lain dulu, jika misalnya ide belajar olah vokal ternyata bagus, bukankah kita bisa mencari tema-tema sejenis namun lebih spesifik dengan target pasar yang berbeda. Itulah cara cepatnya, apakah itu sulit? Tentu tidak bukan? Dalam tulisan ini, saya menunjukkan bagaimana cara menjual produk informasi dengan profit tinggi tanpa Anda harus pusing 7 kelilling :) Saya akan menunjukkan terlebih dahulu bagaimana Anda bisa mendapatkan produk informasi apa saja yang pasti laku untuk dijual dalam 10 menit dari sekarang. Mungkin bagi sebagian dari Anda, untuk menentukan produk informasi yang layak jual dengan profit tinggi itu tidak mudah. Saya akan memberi tips cepat bagaimana Anda bisa mendapatkan ide informasi untuk dijual dengan profit tinggi melalui produk orang lain yang sudah terlebih dahulu dijual. Jika Anda menemukan ide Anda itu ada dijual, berarti MARKETNYA ADA. Anda tinggal mencari kata kunci produk yang lebih spesifik lagi, sehingga Anda akan bisa bermain di pasar ceruk dengan sedikit pesaing. Inilah prinsip laverage pertama yang saya bagikan secara detil untuk member-member saya. Salah satunya adalah di bawah ini, Coba sekarang Anda buka http://www.dummies.com dan kemudian di kotak search ketikkan kata kunci apa saya yang ingin Anda tahu Situs http://www.dummies.com adalah situs yang menjual informasi yang ditujukan untuk orang-orang bodoh atau pemula banget. Jadi ternyata di Eropa sono, ada begitu banyak orang yang benar-benar tidak tahu apa-apa untuk mengerjakan sesuatu. Misalnya mereka tidak tahu bagaimana menyalakan komputer, tidak tahu bagaimana belajar naik mobil, dll. Dan itu adalah market yang bagus untuk Anda. Anda bisa menjual produk informasi yang sederhana yang ditujukan untuk orang-orang 'tolol' itu. Anda bisa mencari tahu, apakah ide Anda itu ada pasarnya atau tidak. Coba sekarang Anda ketikkan kata kunci apa saja yang sudah Anda tahu. Saran saya ketikkan kata kunci yang sudah menjadi minat atau hobi, keahlian atau pengalaman yang sudah Anda lakukan selama ini. Nah, gunakan 2 kata kunci ini untuk membantu Anda, Learn + kata kunci ide Anda, atau How to + kata kunci, Contoh misalnya saja, Anda memiliki keahlian dalam bermain gitar, dan ingin tahu apakah keahlian Anda itu ada yang berminat membelinya atau tidak, maka coba Anda ketikkan kata kunci "learn guitar" (kata dalam bahasa inggris) Lihat gambar berikut ini, Kemudian ketika saya search, saya akan temukan sebuah video dan turunan dari learn guitar, itulah kata kunci spesifik yang bisa Anda kembangkan, Lihat gambar Coba Lihat, kita tidak usah pusing memikirkan bagaimana mencari ide itu bukan? Dari satu TEMA BESAR yaitu LEARN GUITAR, kita bisa dapatkan banyak ide spesifik untuk kita kembangkan. Jadi cukup gunakan ide orang lain yang sudah terbukti ada pasarnya, dan kita kembangkan turunan idenya menjadi lebih spesifik lagi dengan menembak target market yang berbeda. Dari contoh diatas, satu kata kunci tema yaitu learn guitar saja, saya mendapatkan ada 5 topik atau 5 market/pasar yang masih kita garap dan semuanya adalah tema-tema yang spesifik untuk dijual. Kemudian setelah itu apa yang kita lakukan, silahkan baca lebih lanjut di halaman ini

Semoga bermanfaat,
Gm.Susanto
http://g-website.com