Ramadhan, bulan yang punya berbagai nama dan sebutan:
5.Syahru Ar-Rahmah (Bulan Rahmat)
Rahmat atau kasih sayang Allah subhanahu wa ta'ala amatlah luas terlebih di bulan Ramadhan.
Ketika Ramadhan ( puasa ) itu tiba, maka kebaikan akan mudah dilakukan. Kejahatan dan maksiat akan semakin berkurang karena saat itu pintu surga itu dibuka dan pintu neraka itu ditutup rapat, setan pun terbelenggu. Ada banyak keutamaan yang hanya ada pada bulan Suci Ramadhan. Oleh karena itu ibadah di bulan Ramadhan harus lebih ditingkatkan lagi.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Apabila Ramadhan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan pun dibelenggu. ( HR. Bukhari no. 1899 dan Muslim no. 1079)
Dalam lafazh lain disebutkan,
Jika masuk bulan Ramadhan, pintu-pintu Rahmat dibukakan, pintu-pintu Jahannam ditutup dan setan-setan pun diikat dengan rantai.
Ramadhan merupakan suatu moment super khusus disediakan Allah subhanahu wa ta'ala kepada kaum muslimin. Bulan Ramadhan memiliki banyak keutamaan yang tidak dimiliki bulan lainnya. Allah subhanahu wa ta'ala menyediakan berbagai keutamaan yang diberikan kepada orang-orang yang memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan. Inilah Rahmat dan nikmat Allah subhanahu wa ta'ala.
Semoga kita dipertemukan dengan bulan Ramadhan, kita memanfaatkan moment ini dengan memperbanyak ibadah, senantiasa bersyukur kepada Allah subhanahu wa ta'ala , berharap mendapat Rahmat dan Ridha-Nya
6.Syahrul Maghfirah (Bulan Ampunan).
Ramadan disebut juga syahrul maghfirah karena Allah subhanahu wa ta'ala mengampuni hambanya yang sungguh-sungguh bertaubat kepada-Nya di bulan mulia ini. Puasa Ramadhan merupakan dari sekian banyak ibadah wajib yang dilakukan oleh umat Islam seluruh dunia, hal ini bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah subhanahu wa ta'ala. Dengan harapan Ramadhan menjadi bulan pengampunan dosa-dosa yang telah dilakukan dimasa lalu, seperti yang dijamin Allah subhanahu wa ta'ala
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda:
Barang siapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah maka dosanya pada masa lalu akan diampuni ( HR. Bukhari)
Antara shalat lima waktu, shalat jum’at ke shalat jum’at berikutnya; (shaum) Ramadhan ke (shaum) Ramadhan berikutnya, menjadi penghapus (dosa-dosa) apabila dosa-dosa besar ditinggalkan ( HR. Muslim No. 233)
Keisitimewaan bulan Ramadhan, haruslah dimanfaatkan secara maksimal. Terlebih Allah subhanahu wa ta'ala, memberikan kemudahan bagi orang-orang yang menjalani puasa dibulan Ramadhan serta menjalankan ibadah lainnya. Selain ampunan terhadap dosa-dosa yang diperbuat, Allah memberikan kelipatan pahalanya. Sehingga sangat terhormat apabila Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam melabeli Ramadhan sebagai Syahrul maghfirah atau bulan pengampunan.
Semoga kita dipertemukan bulan Ramadhan, diberi kemampuan berpuasa dan ibadah lainnya hanya karena Allah subhanahu wa ta'ala. Kita berharap mendapat pahala dan ampunan-Nya.
Ramadan, bulan yang punya berbagai nama dan sebutan:
7. Syahru Ash-Shabr (Bulan Kesabaran)
Disebut bulan kesabaran karena umat Muslim wajib bersabar menahan diri dari hawa nafsu selama menjalani puasa.Juga bulan ini umat Islam dilatih untuk bersabar. Menahan lapar adalah latihan sabar. Menahan dahaga adalah latihan sabar. Menahan untuk tidak berhubungan suami istri di siang hari adalah latihan sabar. Menahan agar tidak marah adalah latihan sabar. Menahan untuk tidak mengumpat adalah latihan sabar.
Allah subhanahu wa ta'ala, berfirman:
Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu … ( QS. Ali Imran : 200)
Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas ( QS. Az-Zumar : 10)
Sesungguhnya Allah beserta orang - orang yang sabar ( QS. Al-Baqarah : 153)
Dan Allah beserta orang-orang yang sabar. ( QS. Al-Anfal : 66)
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda:
Puasa itu setengah sabar ( HR. Tirmidzi)
Jika pahala puasa dinilai langsung oleh Allah subhanahu wa ta'ala tanpa dibatasi pelipatgandaan pahalanya, maka sangat wajar jika sabar mendapatkan pahala tanpa batas. Bukankah inti puasa adalah kesabaran?. Seseorang dengan kesabarannya mendapatkan kebersamaan Allah (maiyatullah). Artinya, seseorang yang sabar, ia akan diliputi dan dinaungi Allah subhanahu wa ta'ala dengan Rahmat-Nya, Perlindungan-Nya, Pertolongan-Nya, dan Ridho-Nya. Adapun dzat Allah tidak sama dan tidak bersama dengan makhluk-Nya.
Semoga Allah subhanahu wa ta'ala, berkehendak menjadikan kita hamba yang bersabar, senantiasa menyertai kita, berharap kita mendapat pahala tanpa batas, juga ampunan-Nya dan dapat meraih derajad Muttaqiin.
8.Syahrul Ibadah (Bulan Ibadah).
Bulan Ramadhan adalah bulan istimewa bagi umat islam. Bulan ini adalah bulan mulia, dimana setiap muslim sangat menantikan bulan suci ini. Bulan Ramadhan dinamakan bulan ibadah karena kuantitas ibadah umat Islam pada bulan Ramadhan berlipat kali banyaknya dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya.
Di bulan Ramadhan, semua amal ibadah berlipat ganda. Bahkan Allah subhanahu wa ta'ala menjanjikan pahala 700 kebaikan untuk setiap ibadah yang kita lakukan di bulan Ramadan
Ada begitu banyak ibadah yang dapat dilaksanakan di bulan Ramadhan.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
Katakanlah, "Tuhanku menyuruhku berlaku adil. Hadapkanlah wajahmu (kepada Allah) pada setiap sholat, dan sembahlah Dia dengan mengikhlaskan ibadah semata-mata hanya kepada-Nya. Kamu akan dikembalikan kepada-Nya sebagaimana kamu diciptakan semula ( QS. Al-A'raf :29)
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam, bersabda:
Setiap amalan yang dilakukan anak Adam akan dilipatgandakan, tindakan yang baik akan dilipatgadakan pahalanya hingga 700 kali lipat. Allah berfirman: Dengan syarat berpuasa yang dilakukan karena Aku (Allah) maka Aku akan memberinya pahala. Karena mereka meninggalkan keinginannya demi Aku ( HR. Muslim)
Ramadhan yang terdapat keutamaan atau fadhilah dari setiap ibadah yang Allah perintahkan. Melalui berbagai aktifitas ibadah di bulan Ramadhan Allah subhanahu wa ta'ala menghapuskan dosa manusia, diantaranya adalah puasa Ramadan.
Menurut para ulama, pemahaman terhadap nama lain Ramadhan dan keutamaannya berpuasa juga ibadah lainnya akan menjadi penyemangat sekaligus mendorong kepada peningkatan ketakwaan seseorang.
Semoga Allah subhanahu wa ta'ala, memberi kesempatan kita berpesta ibadah dibulan Ramadhan penuh keikhlasan semata-mata hanya kepada-Nya. Kita berharap kembali fitrah, memperoleh kemenangan ( Minal Aidin Wal Faizin ) dan meningkat ketaqwaannya
Secara sosial hikmah berpuasa, menyadarkan diri kita makhluk yang lemah dan menahan diri dari kepentingan syahwat pribadi
Semoga semua kita dalam keadaan Iman, Ikhlas, Sabar, Istiqomah, Sehat, Bahagia dan Pandai Bersyukur
Aamiin YRA 🤲🏻🤲🏻
Wassalam mu'alaikum wrwb 🙏🏼🙏🏼
Lihat Artikel Siraman Rohani Lainnya
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar