Allah SWT tentunya menyukai setiap amalan-amalan
baik yang manusia perbuat. Itu menandakan bahwa manusia tersebut telah
beriman juga bertaqwa kepada sang pencipta. Namun ada beberapa amalan
manusia yang paling dicintai oleh Allah SWT.
Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam pernah bersabda ketika ada seorang
laki-laki yang datang padanya dan bertanya: “Wahai Rasulullah, siapa
orang yang paling dicintai oleh Allah? Dan apa amalan yang paling
dicintai oleh Allah?” Maka Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam pun
bersabda:
أحبُّ الناسِ إلى اللهِ تعالى أنفعُهم
للناسِ وأحبُّ الأعمالِ إلى اللهِ عزَّ وجلَّ سرورٌ يُدخلُه على مسلمٍ أو
يكشفُ عنه كُربةً أو يقضي عنه دَينًا أو يطردُ عنه جوعًا ولأن أمشيَ مع أخٍ
في حاجةٍ أحبُّ إليَّ من أن أعتكفَ في هذا المسجدِ ( يعني مسجدَ المدينةِ )
شهرًا ومن كفَّ غضبَه ستر اللهُ عورتَه ومن كظم غيظَه ولو شاء أن يمضيَه
أمضاه ملأ اللهُ قلبَه رجاءَ يومِ القيامةِ ومن مشى مع أخيه في حاجةٍ حتى
تتهيأَ له أثبت اللهُ قدمَه يومَ تزولُ الأقدامُ
“Manusia yang paling dicintai oleh Allah adalah yang paling
bermanfaat untuk manusia. Dan amalan yang paling dicintai oleh Allah
adalah kegembiraan yang engkau masukan ke hati seorang mukmin, atau
engkau hilangkan salah satu kesusahannya, atau engkau membayarkan
hutangnya, atau engkau hilangkan kelaparannya. Dan aku berjalan bersama
saudaraku untuk memenuhi kebutuhannya itu lebih aku cintai daripada
ber-i’tikaf di masjid Nabawi selama sebulan lamanya. Dan siapa yang
menahan marahnya maka Allah akan tutupi auratnya.
Barangsiapa yang
menahan marahnya padahal ia bisa menumpahkannya, maka Allah akan penuhi
hatinya dengan keridhaan di hari kiamat. Dan barangsiapa berjalan
bersama saudaranya sampai ia memenuhi kebutuhannya, maka Allah akan
mengokohkan kedua kakinya di hari ketika banyak kaki-kaki terpeleset ke
api neraka.” (HR. Ath Thabrani 6/139, dishahihkan Al Albani dalam
Silsilah Ash Shahihah 2/575).
Pertama, Jadilah Orang yang Bermanfaat
Salah satu amalan yang sangat dicintai Allah SWT adalah menjadi
muslim yang bermanfaat bagi muslim lainnya. Ini menunjukan bahwa agama
Islam mengajarkan agar kita agar gemar memberikan manfaat kepada orang
lain. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam pernah bersabda: “tangan di
atas lebih baik daripada tangan yang di bawah” (HR. Bukhari 1429,
Muslim 1033).
Kedua, Senangkan Hati Saudaramu
Dalam kutipan hadits di atas, Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam
bersabda: “amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah kegembiraan
yang engkau masukan ke hati saudaramu”.
Ketika melihat saudara kita sedang bersedih, atau sakit, hendaknya
kita berusaha gembirakan hatinya juga mengingatkan agar semakin bersabar
dengan sakitnya.
Dalam riwayat At Tirmidzi juga Rasulullah
Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: “barangsiapa yang menghilangkan
salah satu kesulitan seorang mukmin maka Allah kelak akan hilangkan
salah satu kesulitannya pada hari kiamat”. Siapa di antara kita yang
tidak ingin dihilangkan kesulitannya di hari kiamat? Karena kesulitan di
hari kiamat lebih dahsyat dan lebih keras. Allah Ta’ala berfirman (yang
artinya), “Manusia berkata: “Kapankah hari kiamat itu (terjadi)?” Maka
apabila mata terbelalak (ketakutan), dan apabila bulan telah hilang
cahayanya, dan matahari dan bulan dikumpulkan, pada hari itu manusia
berkata: “Ke manakah tempat melarikan diri?” Sekali-kali tidak! Tidak
ada tempat berlindung!”(QS. Al Qiyamah: 7-11).
Ketiga, Beri Makan Orang yang Sedang Kelaparan
Seorang mukmin jangan sampai membiarkan tetangga atau saudaranya
merasakan kelaparan. Terkadang karena sikap kurang peduli, banyak orang
kaya yang membiarkan tetangga atau saudaranya kelaparan. Inilah yang
nantinya akan menyebabkan kesenjangan sosial dalam bermasyarakat.
Keempat, Bantulah Orang yang Terbelit Hutang
Dahulu, ada seorang laki-laki yang suka berbaik hati memberikan
hutangan kepada orang lain. Kemudian ia berkata kepada pelayannya,
“wahai pelayan coba kamu lihat, adakah diantara mereka yang sulit
membayar hutang? Jika ada bebaskan saja hutangnya”. Maka kata Rasulullah
Shallallahu’alaihi Wasallam tentang lelaki ini, pada hari kiamat Allah
akan berkata kepadanya, “Aku lebih berhak kepadanya dari engkau, wahai
Malaikat bebaskan ia dari api neraka” (HR. Muslim 1560).
Begitu besarnya pahala bagi orang yang suka membebaskan kesulitan
saudaranya dari hutang. Bahkan Allah SWT akan membebaskannya dari adzab
api neraka pada hari kiamat.
Kelima, Membantu Orang lain Bernilai Pahala Besar
Siapa yang di antara kita yang pernah i’tikaf di masjid Nabawi
sebulan lamanya? Mungkin tidak ada. Ternyata, jika kita berjalan bersama
saudara yang sedang kesusahan untuk memenuhi kebutuhannya, itu lebih
mempunyai pahala yang lebih besar dari i’tikaf di masjid Nabawi.
Padahal, kata para ulama, i’tikaf yang paling utama di antaranya di
masjid Nabawi. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda, “Shalat
di masjidku ini lebih utama dari 1000 shalat di masjid lainnya selain
Masjidil Haram” (HR. Bukhari-Muslim).
Hal itu menunjukkan bahwa Islam selalu mengajarkan kepada kita untuk
bersikap dermawan dan berjiwa sosial serta selalu memperhatikan keadaan
saudara kita.
Keenam, Menahan Amarah
Dalam keadaan marah atau emosi, kita seringkali berbuat sesuatu yang
tidak terkontrol, sehingga menjatuhkan martabat pelakunya. Rasululah SAW
bersabda, “Barangsiapa yang menahan marahnya padahal ia bisa
menumpahkannya, maka Allah akan penuhi hatinya dengan keridhaan di hari
kiamat”. Seorang raja yang menahan marah kepada bawahannya padahal ia
mampu untuk melakukannya, maka Allah akan panggil dia di hari kiamat dan
Allah akan pilihkan bagi dia bidadari-bidadari surga ia inginkan.
Ketujuh, Keutamaan Membantu Orang Lain Hingga Tuntas
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda tentang amalan yang
dicintai Allah, “Dan barangsiapa berjalan bersama saudaranya sampai ia
memenuhi kebutuhannya, maka Allah akan mengokohkan kedua kakinya di hari
ketika banyak kaki-kaki terpeleset ke api neraka.” Ini menceritakan
bahwa saat melewati jembatan shirath di akhirat, banyak kaki yang
tergelincir dan terpeleset ke dalam api neraka. Maka orang yang berjalan
bersama saudaranya, membantunya sampai memenuhi kebutuhannya, Allah
akan kokohkan kakinya melewati jembatan shirath tersebut sehingga ia
tidak tergelincir.
Demikianlah tujuh amalan baik yang paling Allah cintai. Jika ingin
dicintai Allah dan selamat di dunia dan akhirat, Hendaknya kita selalu
berusaha melakukan amalan baik tersebut. []
Sumber: Muslim.or.id
Untuk
kebutuhan Air Minum yang menyehatkan coba konsumsi Air Izaura Air yang terbukti dapat membantu proses
penyembuhan Kegemukan, Migran, Alergi, Sakit Maag, ASam Urat, Nyeri Sendi,
Sambelit, Sakit Pinggang, Osteiporosis, Reumatk, Kanker, Vertigo, Ashma,
Brinchitis, Darah Tinggi, Kencing Batu, Kolestrol, DIABetes, Jantung, Darah
Rendah, Jerawat', WAsir dan Batu Ginzal. Dan menghilangkan racun dalam tubuh.
Mau Sehat dan
Menyehatkan Minum Air Izaura
Mau Meraih Penghasilan Besar, Membantu Kesehatan Semua Orang dan Memiliki Bisnis Yang Mudah Anda Jalankan dengan Modal 350 ribu s.d 500 ribu.
Berminat Hub Mukhtar, A.Pi HP.
081342791003
|
|||||||||||||||||||
Tidak ada komentar:
Posting Komentar