03 April, 2013

Walau Jumlah Kapal Minim, KKP Tetap Serius Awasi Illegal Fishing di Kepri



BATAM, RIAUAKSI.com- Walaupun jumlah armada kapal patroli yang terbatas untuk mengawasi luasnya bentang lautan di Provinsi Kepulauan Riau, namun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan tetap serius menjaga kekayaan laut Kepri dari praktik Illegal Fishing.

Kepala Satuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan Akhmadon, Jumat (29/3/2013) mengatakan, armada kapal patroli yang dimiliki oleh PSDKP untuk wilayah barat hanya berjumlah 7 unit. Jumlah tersebut jauh ideal untuk menjaga luasnya bentang pantai yang harus diawasi.

“Jumlah armada kapal 7 unit, ini jauh dari ideal. Tetapi itu bukan alasan kita tidak bekerja. Walaupun minim kami terus berpatroli,” kata Akhmadon.

Sebelumnya armada kapal patrol KKP berhasil menangkap empat kapal berbendera Malaysia pada tanggal 25 Maret, kapal tersebut ditangkap karena mencuri ikan di perairan Indonesia tanpa izin serta menggunakan pukat harimau yang dilarang penggunaannya karena merusak biota laut. (fpu)

http://riauaksi.com/berita-2793-walau-jumlah-kapal-minim-kkp-tetap-serius-awasi-illegal-fishing-di-kepri.html

Tidak ada komentar: