04 November, 2012

Nelayan Aceh Terdampar di India

BANDA ACEH - Dua nelayan yang beberapa hari lalu diberitakan hilang saat melaut, Ridwan (38) dan Musri (27), diketahui terdampar di perairan Pulau Andaman, India, sejak satu mingu lalu. Informasi itu diterima, setelah kedua nelayan itu menelepon keluarganya, Selasa (30/10).


Saidi, pemilik boat yang digunakan kedua nelayan itu mengatakan, keduanya saat ini diamankan oleh polisi perairan India. “Saya sempat bicara via telepon dengan Ridwan dan Musri untuk menanyakan kabar mereka. Alhamdulillah keduanya sehat dan diperlakukan dengan baik di sana,” kata Saidi, kemarin.

Kepada Saidi, kedua nelayan itu menceritakan bahwa boat mereka mengalami gangguan mesin. Karena arah angin bertiup ke barat, keduanya pun terseret ke perairan India.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ridwan (38) yang juga Wakil Panglima Laot Kuala Cangkoi, Ulee Lheue, dan Musri (27) berangkat melaut sejak Sabtu (6/10) lalu, menggunakan boat pancing KM Nasdem, berukuran 3 GT. Komunikasi per telepon dengan pihak keluarga, terakhir dilakukan pada Senin (15/10), dan sejak saat itu telepon kedua nelayan tersebut tidak dapat dihubungi lagi.(mir)

Panglima Laot Surati Kedubes RI di India

PANGLIMA Laot Aceh, HT Bustamam menyebutkan, saat ini pihaknya telah menyurati Kedutaan Besar (Kedubes) RI di India, yang berisi permohonan advokasi untuk dua nelayan Aceh yang ditemukan di sekitar Pulau Andaman, dan berharap bisa segera dipulangkan.

“Kami sudah mengirimkan faksimil ke Kedubes RI, semoga besok (hari ini-red) sudah ada balasannya. Faksimili yang kami kirimkan itu menjelaskan bahwa mereka hanya nelayan tradisional yang mencari nafkah untuk keluarganya,” kata Bustamam.

Meski demikian pihaknya tetap menghormati peraturan negara tersebut, yang akan melakukan penyelidikan terkait sengaja atau tidak melakukan pelanggaran batas perairan negara itu.

Upaya lain, ungkap Panglima Laot Aceh itu, pihaknya juga menghubungi secara pribadi orang-orang Aceh yang ada di India. Diharapkan, mereka bisa memberikan bantuan kepada dua nelayan Aceh yang terdampar tersebut.

Tidak ada komentar: