10 November, 2012

Memimpin Adalah Mendengarkan

Kepemimpinan bagi saya berarti tugas,
kehormatan dan negara. Itu berarti

karakter dan itu berarti mendengarkan

dari waktu ke waktu"
- George W. Bush

Dear Mukhtar, A.Pi

Kebanyakan orang cenderung lebih
senang membicarakan dirinya sendiri
dibandingkan mendengarkan. Hanya
orang-orang  berpengaruh yang
memahami nilai luar biasa jadi
pendengar yang baik. Seperti yang
dikatakan senator Amerika Serikat,
Lyndon B. Johnson, Anda tidak akan
pernah belajar apa-apa jika Anda

terus bicara. 


Kemampuan mendengarkan secara cerdas
merupakan kunci untuk dapat
mempengaruhi orang lain. Mendengarkan
memberikan manfaat dalam membangun
hubungan, meningkatkan pengetahuan,
membangkitkan ide, membangun
loyalitas dan menunjukan rasa hormat
kepada orang lain. 


Sekilas mendengarkan orang lain
tampak hanya menguntungkan mereka,
tetapi dengan menjadi pendengar yang
baik, Anda sebenarnya menempatkan
diri pada posisi membantu diri
sendiri. 


Melalui mendengarkan, Anda memiliki
kemampuan untuk mengembangkan
hubungan yang lebih kuat,
mengumpulkan informasi berharga dan
meningkatkan pemahaman  Anda mengenai
diri sendiri dan orang lain.  


Herb Cohen, seorang negosiator
terbaik dunia mengatakan:

"Mendengarkan secara efektif
membutuhkan lebih dari sekedar

mendengarkan kata-kata yang

disampaikan orang. Mendengarkan

menuntut Anda menemukan makna dan

pemahaman atas apa yang sedang

dikatakan. Lagi pula, makna bukan

terletak di dalam kata-kata,

melainkan di dalam seseorang
."

Mukhtar, A.Pi, jadilah pendengar baik, sebelum
menjadi pembicara yang baik. :-)


------Ads Plug-----------------

Anne Ahira Recommends DOKUPAY
Miliki akunnya segera: http://id.dokupay.com

Tidak ada komentar: