31 Desember, 2010

Pemburuan ikan tak terkontrol menggerus SDI di Kepulauan Tambelan

Ada berita menarik di situs LIPI yang mengutip berita dari Jakarta Globe mengenai kondisi SDI di perairan Natuna tepatnya daerah kepulauan Tambelan, diantaranya :
- SDI di wilayah tersebut telah mengalami penurunan kuantitas yang tajam dalam 30 tahun terakhir karena penangkapan ikan secara ilegal, sebagian besar wilayah tidak termonitor (unpatrolled waters).

- Berdasarkan riset terakhir yang dilakukan pada 4-16 Nopember (leg 1) hanya 0,27 ton per kilometer persegi saja yang berhasil diketahui, padahal pada tahun 1974 kepadatan populasi ikan berkisar antara 1,8-2,3 ton per kilometer persegi.

- Kepulauan Tambelan terdiri dari sekitar 76 pulau.
- Kepulauan Tabelan memiliki kelayakan untuk menjadi kawasan perlindungan laut, yang jugadiusulkan oleh pemerintah Pulau Bintan.
- Hewan yang terancam salah satu diantaranya dugong dan penyu laut.
- Beberapa dari pulau-pulau ini juga cocok untuk dikembangkan sebagai daerah ekowisata.
- Diharapkan hasil riset ini dapat dipublikasikan di jurnal2 nasional maupun internasional dgn target 25 makalah penelitian.
- Riset ini didukung oleh Kemendiknas dgn total dana Rp 5 milyar ($560,000).

Berita :
http://www.lipi.go.id/www.cgi?berita&1293686153&&2010
http://www.thejakartaglobe.com/indonesia/poaching-decimates-fish-stocks-in-tambelans-scientists/414060

Tidak ada komentar: