24 Agustus, 2010

Sampah Plastik Samudera Atlantik Tetap Jadi Misteri

Asal bongkahan besar sampah Samudera Atlantik sudah lama jadi teka-teki ilmuwan. Sebanyak 64 ribu sampah plastik itu membuat ilmuwan dihadapkan pada misteri. Ilmuwan curiga mengapa konsentrasi pastik di Atlantik itu tidak bertambah selama 22 tahun terakhir.

“Saya rasa plastik-plastik itu menjadi bagian-bagian kecil,” kata Kara Lavender Law, ahli oseanografi Sea Education Association di Woods Hole, Massachusets.

Seiring berkembangnya bakteri dan organisme dalam plastik, penambahan beratnya membawa puing itu jauh ke dalam laut, menurut Lavender Law.

Kapal menemukan kumpulan plastik sepanjang 100 mil pada 22 tahun lalu. Daerah yang terpengaruh adalah barat Utara Samudra Atlantik melebar dari timur ke barat Kuba hingga Virginia.

Studi sirkulasi laut menemukan bahwa plastik mengambang dari Washington atau Miami ke Atlantik dalam 40 hari.

Jumlah plastik yang sampai ke laut itu seharunya bertambah selama dekade ini. Survei menunjukkan plastik-plastik itu tetap berada dalam kedalaman lautan.

Tidak ada komentar: