04 November, 2008

Paus Beluga di Alaska Terancam Punah

Populasi paus beluga, yang menyusut, yang berenang di lepas pantai kota terbesar Alaska dimasukkan ke dalam daftar hewan yang terancam punah oleh pemerintah federal.

National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) menyatakan lembaga itu telah menetapkan bahwa paus beluga di Cook Inlet, saluran yang mengalir dari Anchorage ke Teluk Alaska, terancam punah dan layak mendapat perlindungan ketat berdasarkan Endangered Spesies Act.

Populasi hewan tersebut, yang turun jadi kurang dari 278 pada 2005 dari 653 pada 1994, belum lagi pulih akibat masa penangkapan yang berlebihan oleh pemburu Pribumi di wilayah itu, kata beberapa pejabat.
Kebanyakan perburuan paus beluga di Cook Inlet berkurang pada 1999, tapi populasi hewan itu terus terancam, kata beberapa pejabat. “Meskipun perlindungan sudah diberlakukan, paus beluga di Cook Inlet tak bertambah,” kata James Balsinger, penjabat asisten administratur bagi Layanan Perikanan NOAA, dalam suatu pernyataan.

Banyak pecinta lingkungan hidup memuji keputusan pemasukan daftar tersebut, tapi mengecam waktu pelaksanaannya. “Ini mengakhiri perdebatan mengenai apakah paus beluga mesti dilindungi berdasarkan Endangered Species Act dan memulai proses yang sangat penting untuk benar-benar berjuang guna memulihkan spesies itu dan melindungi habitatnya,” kata Brendan Cummings, Direktur Program Samudra di Center for Biological Diversity, dalam suatu pernyataan.

“Negara Bagian Alaska sekarang diharapkan bekerja untuk melindungi paus beluga dan bukan, seperti yang terjadi pada beruang kutub, membantah ilmu pengetahun tersebut dan menuntut pengubahan pemasukan daftar itu,” katanya.

Pemasukan daftar terancam dilakukan kendati ada keberatan dari pemerintah Sarah Palin, calon wakil presiden dari partai Republik. Atas desakan dari pemerintah Palin, NOAA menunda keputusan untuk memasukkan ke dalam daftar tersebut yang sebelumnya diduga dilakukan pada April sehingga lembaga itu dapat melakukan survei tambahan mengenai populasi paus tersebut pada musim panas.

Berbagai kelompok industri juga telah menentang pemasukan daftar itu, yang mereka khawatirkan akan menghambat perkembangan gas dan minyak Cook Inlet, pengiriman barang, penangkapan ikan komersial dan proyek besar pembangunan. Populasi paus beluga di Cook Inlet termasuk lima populasi beluga di perairan Alaska. (Ant/OL-02) ANCHORAGE–MI (18/10): Media Indonesia.

Tidak ada komentar: