11 September, 2012

Alat Tangkap Trammel Net

Setelah pada bagian sebelumnya perikananindonesia membahas mengenai trammel net, maka artikel kali ini akan mengajak pembaca disini mengenal bagian-bagian dari alat tangkap ini. Trammel net terdiri dari delapan bagian yaitu badan jaring, pelampung, pemberat, tali ris atas, tali ris bawah, selvedge, pelampung tanda dan tali selambar. Seperti apa dan fungsinya seperti apa bagian-bagian itu ? Mari kita simak ulasannya di tulisan Alat Tangkap | Bagian Trammel Net dibawah ini.
 
 
 

Alat Tangkap | Bagian Trammel Net

Badan jaring
Badan jaring dibentuk oleh tiga lapis jaring, yaitu satu lapisan inner net dan dua lapisan outer net. Mesh size inner net lebih kecil dari outer net. Inner net yang membentuk kantong memiliki fungsi sebagai penjerat udang atau ikan, sedangkan outer net memiliki fungsi sebagai penguat jaring bagian dalam serta sebagai kerangka untuk terbentuknya kantong pada jaring bagian dalam.
Dalam satu unit alat tangkap trammel net di Palabuhanratu biasanya terdiri atas 20 piece (tinting). Dimana dalam setiap 1 piece tersebut, jaring mempunyai ukuran panjang outer net sebesar 36 meter dan lebar outer net sebesar 1.5 meter, dan ukuran panjang inner net juga sebesar 36 meter dan lebar sebesar 1.5 meter.
Trammel net yang berada di Palabuhanratu pada umumnya memiliki mesh size inner net sebesar 1,5 – 2 inci dan mesh size outer net sebesar 6 inci. Jenis bahan yang digunakan pada inner net dan outer net adalah nylon. Nylon merupakan jenis bahan jaring multifilament, yaitu bahan jaring yang terdiri atas sejumlah fibre yang banyak dan biasanya digunakan pada jenis perairan yang agak keruh dan arus agak besar. Bahan nilon mempunyai banyak kelebihan dibandingkan dengan bahan alami maupun bahan sintetik lainnya. Hal ini dikarenakan nilon mempunyai ketahanan yang tinggi, kemuluran cukup besar dan relatif mudah dalam proses pembuatannya.
Alat Tangkap | Bagian Trammel Net

Alat Tangkap | Bagian Trammel Net

Selain itu, menurut nelayan trammel net di Pelabuhanratu, harga nilon relatif lebih murah dibandingkan dengan bahan sintetik lainnya. Disebutkan pula bahwa saat ini kebanyakan nelayan sudah tidak menggunakan bahan alami lagi dikarenakan bahan sintetik lebih mempunyai banyak keunggulan dibandingkan bahan alami. Kelebihan tersebut antara lain adalah:
  1. Bahan sintetik tidak dapat membusuk;
  2. Bahan sintetik lebih kuat;
  3. Kemuluran bahan sintetik lebih besar; dan
  4. Bahan sintetik tidak banyak menyerap air, sehingga tenaga yang dibutuhkan untuk menarik jaring lebih besar.
Efisiensi penangkapan dengan menggunakan trammel net tidak hanya tergantung pada konstruksi, tetapi juga jenis dan sifat bahan yang digunakan untuk membuat jaring. Sifat yang harus dimiliki oleh trammel net adalah elastik (berpengaruh terhadap kestabilan bukaan mata jaring), kekuatan atau breaking strength (berpengaruh terhadap penahanan rontaan ikan yang tertangkap dan waktu penarikan jaring ke atas perahu), softness (berpengaruh terhadap hasil tangkapan terutama yang ditujukan untuk menangkap ikan dengan cara entangled), dan visibilitas (berpengaruh terhadap efisiensi penangkapan dimana warna jaring harus sesuai dengan warna latar belakang perairan).

Pelampung
Pada alat tangkap trammel net, pelampung memiliki fungsi untuk mengangkat tali ris atas agar posisi jaring dapat terentang sempurna didalam air. Jumlah pelampung dalam satu piece trammel net sebanyak 50 sampai 70 buah. Bahan pelampung yang digunakan terbuat dari bahan karet sandal yang berbentuk lingkaran atau berbentuk seperti gendang. Pelampung tersebut memiliki panjang sekitar 4 cm dan lebar 3cm. Jarak pelampung yang satu dengan pelampung lainnya adalah 75 cm. Untuk menghubungkan pelampung dengan jarring digunakan tali pelampung. Panjang tali pelampung pada alat tangkap ini pada umumnya sebesar 40 meter.

Pemberat
Pemberat berfungsi sebagai penyeimbang dari buoyancy force yang dihasilkan oleh pelampung sehingga jaring dapat terentang di dalam air dan kedudukan jaring menjadi stabil. Pemberat yang digunakan terbuat dari bahan timah hitam, berbentuk oval dengan bobot tiap pemberat rata-rata sebesar 10 gram dan bobot total sebesar 4,5 – 5 kg. Panjang pemberat 3 cm dengan diameter 0,5 cm. Jumlah pemberat dalam satu piece trammel net yaitu sekitar 450 buah. Untuk menghubungkan pemberat dengan jaring digunakan tali pemberat dengan panjang sebesar 45 m dengan diameter benang 2 mm. Jarak pemberat yang satu dengan pemberat lainnya adalah 10 cm. Jumlah pemberat lebih banyak dibandingkan dengan jumlah pelampung. Jika jumlah pelampung terlalu banyak maka jaring tidak akan berdiri tegak, tetapi melayang, sehingga jaring tidak dapat difungsikan. Beban pemberat pun tidak boleh terlalu besar, karena apabila terlalu besar maka jaring akan tertarik ke dasar dengan bagian atas melambai-lambai karena terbawa arus.

Tali ris atas
Tali ris atas terbuat dari bahan polyethylene (PE). Fungsi tali ris atas adalah sebagai tempat untuk menggantungkan badan jaring dan tempat mengikatkan pelampung. Panjang tali ris atas adalah 36 meter dengan diameter benang 5mm.

Tali ris bawah
Tali ris bawah berfungsi sebagai tempat mengikatkan pemberat dan juga menghubungkan pemberat dengan badan jaring. Panjang tali ris bawah adalah 45 m. Tali ris atas terbuat dari bahan polyethylene (PE) dengan diameter benang sebesar 2 mm.

Selvedge
Selvedge merupakan bagian jaring yang menghubungkan badan jaring bagian atas dengan tali pelampung dan dengan tali pemberat di bagian bawah. Fungsi dari selvedge ini adalah untuk melindungi jaring, terutama pada bagian bawah jaring dari gesekan dengan dasar perairan. Jenis bahan yang digunakan pada selvedge pada umumnya polyethylene (PE) ataupun polyamide (PA) yang dijurai rangkap.

Pelampung tanda
Pelampung tanda adalah pelampung tambahan yang berada di permukaan perairan sebagai tanda tempat trammel net dioperasikan. Pelampung tanda dapat terbuat dari bahan karet, kayu, ataupun jerigen yang diberi tiang bendera sehingga tetap terlihat meskipun jaraknya dengan perahu cukup jauh. Jumlah pelampung tanda pada satu unit alat tangkap trammel net adalah 1 sampai 2 buah yang terletak di ujung dan di bawahnya diberi pemberat atau jangkar berupa batu seberat 20 kg.

Tali selambar
Tali selambar berfungsi untuk menghubungkan jaring dengan perahu. Tali selambar terbuat dari bahan tambang plastik (polyethylene) dengan diameter 7 mm. Panjang tali selambar pada setiap alat tangkap trammel net yaitu antara 5 – 20 meter.

Alat Tangkap | Bagian Trammel Net

Sumber :
  • Subani W dan HR Barus. 1989. Alat Penangkapan Ikan dan Udang Laut di Indonesia.
  • Von Brandt, A. 1984. Fish Catching Methods of The World.
  • Nomura, M dan Yamazaki. 1977. Fishing Technique.
 
 

 

Lihat Artikel Siraman Rohani Lainnya



Pegawai Kementerian Kelautan dan Perikanan



 
Cari Kos Kosan di Kota Kendari ini tempatnya


 

Topi KKP

Berminat Hub 081342791003 
 
 
  Menyediakan Batik Motif IKan
Untuk Melihat Klik
Yang Berminat Hub 081342791003



Miliki Kavling tanah di Pusat Pemerintahan Kabupaten Bima di 


Investasi Kavling Tanah Perumahan di Griya Godo Permai yang merupakan Daerah Pengembangan Ibu Kota Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat. Jarak hanya + 1 Kilo meter dari Kantor Bupati Kab. Bima dan dari jalan utama hanya + 500 Meter.
Berminat Hub 081342791003


 

Tidak ada komentar: