Komitmen Kementerian
Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk memberantas praktek illegal fishing
terus ditingkatkan. Armada KKP dibawah komando Direktorat Jenderal
Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) kembali memperkuat
armada kapal pengawas perikanan dengan penambahan 2 kapal pengawas perikanan
Hiu Macan Tutul 002 dan kapal Hiu 011 dan Pebangunan Kantor Satker PSDKP Batam.
Menurut Sjarief Widjaja, seusai meresmikan beroperasionalnya kapal pengawas
perikanan Hiu Macan Tutul 002 dan Hiu 011 serta Kantor Satker PSDK, di
Batam, Senin (23/12) dukungan pengembangan kelembagaan pengawasan sangat
diperlukan. Terutama pada daerah-daerah dengan tingkat illegal fishing
yang tinggi. Oleh karena itu pembangunan infrastruktur pengawasan berupa kantor
dan fasilitas lainnya mutlak diperlukan. Pembangunan infrastruktur pengawasan
tersebut dengan tujuan utama untuk memerangi illegal fishing serta
kegiatan yang merusak sumber daya kelautan dan perikanan. Dalam pemenuhan
infrastruktur pengawasan dilakukan sesuai kebutuhan dan prioritas serta
dilaksanakan secara optimal serta untuk mendukung pengembangan kelembagaan
pengawasan. “Ditjen PSDKP akan memiliki basis pengawasan SDKP yang kuat dan
tentunya diprioritaskan pada lokasi-lokasi yang menjadi sentra atau pendukung
industrialisasi kelautan dan perikanan,” tambahnya.
Menurut Dirjen PSDKP Bapak Syahrin Abdurahman, SE pada
sambutannya bahwa kapal perikanan
Hiu Macan Tutul 002 merupakan kapal pengawas perikanan Kelas A yang rencananya
akan dioperasionalkan di Laut Cina Selatan, sedangkan Kapal Pengawas Perikanan
Hiu 011 merupakan kapal pengawas perikanan Kelas B yang akan dioperasional di
perairan Sorong. Adapun data kapal tersebut Kapal Pengawas Hiu Macan Tutul
002 Panjang : +
42,00 m, Lebar : + 7,50 m , Tinggi 4,00 m, Kecepatan > 20 Knot,
Daya Jelajah 2.160 mil laut, ABK : 20 orang sedangkan Kapal Pengawas
Hiu 011, Panjang : +
30,00 m, Lebar : + 6,0 m, Tinggi : + 4,0 m, Kecepatan : 28 knot , Daya
Jelajah : minimal 3 hari, ABK : 15 orang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar