01 November, 2013

Peresmian Kantor Stasiun PSDKP Tual


Kantor Stasiun Pengawasan SDKP Tual terletak di Kompleks Pelabuhan Perikanan Nusantara Tual yang didirikan pada tahun anggaran 2012 dan akhirnnya diresmikan pada tanggal 24 Oktober 2013 oleh Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan Dan Perikanan Bapak Syahrin Abdurrahman, SE didampingin oleh Staf Ahli Wali Kota Tual,  Kepala Dinas Kelautan dan perikanan  Kota Tual,  Direktur Pemantauan SDKP dan PIP Ir. Nugroho Adji, M.Si, Direktur Kapal Pengawas Ir. Budi Haloman Lubis, MM,   Kepala Pelabuhan Perikanan Nusantara Tual Silvinus MC Jafroran, S.Pi dan Kepala Stasiun Pengawasan SDKP Tual Mukhtar, A.Pi, M.Si yang disaksikan oleh undangan instansi terkait di Kota Tual.


Peresmian Kantor diawali pembacaan doa oleh Ketua Majelis Ulama Kota Tual, lalu laporan Kepala Stasiun Pengawasan SDKP Tual Mukhtar, A.Pi, M.Si. Pada Laporannya Kepala Stasiun PSDKP Tual melaporkan pertama Puji Syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan YME,  yang telah memberikan rahmat dan izin-Nya kepada kita semua untuk datang menghadiri dalam acara Peresmian Gedung Kantor Stasiun Pengawasan SDKP Tual pada hari ini. Wilayah kerja Stasiun Pengawasan SDKP Tual meliputi 3 Propinsi (Maluku, Papua dan Papua Barat) dan 4 Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP), yakni : 1.   WPP 714, meliputi perairan Laut Banda, 2.   WPP 715, meliputi perairan Laut Seram, Laut Halmahera dan Teluk Bintuni, 3.   WPP   717,   meliputi   perairan   Teluk   Cenderawasih   dan Samudera Pasifik, 4.   WPP 718, meliputi Laut  Aru dan Laut  Arafuru. Dalam pelaksanaan operasional pengawasan di wilayah kerja, Stasiun Pengawasan SDKP Tual membawahi 9 Satker Pengawasan SDKP dan 15 Pos Pengawasan SDKP. 
Pada kesempatan ini kami harap Bapak Dirjen dapat meresmikan Gedung Utama Kantor Stasiun Pengawasan SDKP Tual ini, serta meresmikan juga Kantor Satker Pengawasan SDKP Kaimana, Kantor Satker Pengawasan SDKP Fakfak dan Kantor Pos Pengawasan SDKP Timika. Setelah itu Penanaman pohon dan peletakan batu pertama pembangunan Mushola.


Selanjutannya ucapan selamat datang dari Staf Ahli Wali Kota Tual yang mengatakan bahwa merasa senang dengan kedatangan bapak Dirjen PSDKP di Kota Tual dan merasa bangga dengan adannya kantor Stasiun PSDKP Tual. Harapannya kedepan Perairan sekitar Kota Tual menjadi yang merupakan lumbung ikan dapat memberikan kesejehteraan kepada masyarakat Tual.


Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan Dan Perikanan mengatakan pada sambutannya Praktek-praktek Illegal, Unreported dan Unregulated (IUU) Fishing serta Destructive Fishing yang semakin marak akhir-akhir ini disinyalir tidak pernah berhenti bahkan cenderung bertambah, mereka para pelaku illegal fishing selalu menjarah Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Indonesia yang berdampak terhadap kerugian yang sangat besar bagi devisa negara dan secara langsung dapat berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat khususnya masyarakat nelayan.


Perlu kita ingat bersama bahwa praktek IUU Fishing tidak hanya identik dengan kegiatan penangkapan ikan ilegal, namun juga pelanggaran-pelanggaran yang terkait terhadap perusakan habitat ikan melalui pencemaran, perusakan terumbu karang, pengambilan pasir laut serta pelanggaran-pelanggaran di sektor budidaya, pengolahan dan pengangkutan hasil-hasil perikanan sebagaimana telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 tahun 2009 dan peraturan perundang-undangan lainnya yang mengatur mengenai pemanfaatan sumber daya kelautan seperti Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2007 Tentang Pengelolaan wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil.


 

Oleh karenanya selain dibutuhkan personel-personel penegak hukum yang handal juga dibutuhkan fasilitas sarana dan prasarana yang mampu mendukung kinerja petugas pengawasan. Menurut beberapa pendapat bertutur : apalah arti Sumber Daya Manusia yang berkualitas tanpa didukung oleh sarana maupun prasarana yang memadai  untuk melaksanakan fungsi dan tugasnya. Dengan dibangunnya gedung kantor Stasiun, Satker dan Pos Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan di beberapa wilayah di Indonesia adalah salah satunya bertujuan agar dapat mendukung  dan menimbulkan atau menambah semangat kinerja petugas pengawas perikanan. Saya mendapat laporan dan selalu saya pantau selama ini seluruhnya berjalan dengan baik,  saya harapkan  dengan diselesaikannya  pengawasan  kantor  satker PSDKP yang baru ini, kinerja dan etos kerja saudara-saudara akan menjadi lebih optimal lagi dalam melayani masyarakat dan dapat lebih mengintensifkan pelaksanaan koordinasi dengan aparat penegak hukum atau pengawas bidang kelautan dan perikanan lainnya di daerah masing-masing, sehingga pelaksanaan fungsi Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan akan semakin mantap, terkoordinir dan tepat sasaran.
 


Setelah sambutan dilakukan penguntingan pita untuk membuka pintu utama Gedung Stasiun PSDKP Tual dan penandatanganan prasasti, diawali Kantor Stasiun PSDKP Tual, Kantor Satker PSDKP Kaimana, Kantor Satker PSDKP Fakfak  dan Kantor Pos PSDKP Timika.


 Tanam Mangga Pertama dilakukan oleh  Syahrin Abdurrahman, SE

 Selain acara tersebut Bapak Dirjen PSDKP, Direktur Pemantauan SDKP dan PIP, Direktur Kapal Pengawas, Staf Ahli Wali Kota Tual dan Kepala Pelabuhan Perikanan Tual melakukan penanaman pohon penghijauan dan peletakan batu pertama pembangunan mushola di kawasan Stasiun PSDKP Tual lalu membuka acara Apresiasi Pengawas Perikanan Lingkup Stasiun PSDKP Tual,  peninjauan lapangan dermaga Stasiun PSDKP Tual dan kunjungan ke kapal pengawas yang berlabuh di Pelabuhan Perikanan Nusantara Tual.



Tanam Kedua dilakukan oleh Staf Ahli Walikota Tual


Tanam Ketiga oleh Direktur Kapal Pengawas Ir. Budi Haloman Lubis, MM

Tanam Keempat oleh Direktur Pemantauan SDKP dan PIP Ir. Nugroho Adji, M.Si

Tanam Kelima oleh Kepala Pelabuhan Perikanan Nusantara Tual  Silvinus MC Jaftoran, S.Pi 

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mushola di Kantor Stasiun PSDKP Tual






Penulis  : Mukhtar, A.Pi, M.Si  (01112013)
Kepala Stasiun Pengawasan SDKP Tual

Tidak ada komentar:

Posting Komentar