23 Oktober, 2008

6 Ton Ikan Waduk Cengklik Mati Mendadak

BOYOLALI, RABU - Ribuan ikan nila dan ikan emas siap panen milik petani keramba di Waduk Cengklik, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah mati mendadak, dan belum tahu penyebabnya.

Walidi (40) petani ikan keramba di Waduk Cengklik, Desa Sobokerta, Rabu mengatakan total ikan yang mati milik petani di desa setempat sudah mencapai lebih dari enam ton. Kematian ikan yang dibudidayakan itu terjadi sejak Minggu (19/10) lalu hingga sekarang.


Petani ikan setempat belum tahu penyebab kematian ikan nila dan ikan emas tersebut. Kata dia, ikan tersebut sudah siap panen, tetapi tiba-tiba mati dan cepat busuk, sehingga kerugian para petani ikan mencapai puluhan juta.


"Ikan yang mati bukan milik saya saja, tapi juga milik delapan petani lain," katanya. Menurut Walidi, di Dukuh Turunan, Desa Sobokerto terdapat kelompok petani ikan keramba
Sumber Rejeki yang anggotanya sebanyak 34 orang. Namun, yang terkena musibah ikan mati hanya sembilan petani.


"Ikan saya yang mati jumlahnya sudah hampir tiga ton. Padahal harga ikan tersebut saat ini Rp12.500 per kilogram," katanya.
Kompas. Rabu, 22 Oktober 2008

Tidak ada komentar:

Posting Komentar